Post by fajarlazuardiunj1234 on Aug 15, 2017 10:46:52 GMT
Si Generasi Digital
Semakin lama zaman semakin canggih dan teknologi dan informasi pun bisa berkembang dengan cepat.Informasi yang didapat dari berbagai penjuru dunia sangat mudah dan sangat cepat didapatkan dengan kecanggihan teknologi saat ini.Dari berbagai generasi terdahulu generasi milenial yang benar-benar hidup dan mengerti teknologi dibandingkan generasi lain.Generasi tersebut saya sebut juga sebagai generasi digital karena kepandaiannya akan penguasaan dan pemahaman akan teknologi terutama teknologi informasi dan komunikasi.Generasi milenial merupakan genersi yang mendominasi dunia saat ini.Sebenarnnya siapa generasi milenial itu?generasi milenial atau generasi y adalah generasi yang lahir dari rentang waktu 1980 sampai dengan 2000.Jadi bisa dikatakan generasi milenial adalah generasi yang kni berusia 15-35 tahun(termasuk saya).
Generasi milenial adalah generasi yang paling sering dibicarakan akhir-akhir ini mengigat generasi kita adalah generasi yang dominan saat ini,dengan data menurut BPS hingga 81 juta jiwa namun banyak sekali orang-orang dari generasi kita yang hanya seorang pengangguran berdasrkan data BPS tingkat pengangguran sarjana dari 5,34 persen di tahun 2015 dan 6,22 persen di tahun 2017.
Hal itu diperparah dengan banyaknya tanggapan buruk dari para generasi x,tapi siapa sebenarnya generasi x itu?.Generasi X adalah generasi para orang tua kita.mereka menganggpa bahwa generasi kita adalah generasi yang tidak disiplin,malas,lebih suka bersenang-senang dan tidak suka membaca buku atau generasi yang nunduk(suka melihat HP).
Hal itu juga didukung juga didukung oleh pernyataan dari Menresdikti(Menteri riset,teknologi dan pendidikan tinggi)menyatakan angka pengguna smartphone kini mencapai 25 persen atau setara dengan 65 juta jiwa dan juga data dari eMarketer diperkirakan akan mencapai 112 juta pengguna internet(netter) pada tahun ini yang meningkat dari tahun 2016 sebelumnya yang berpopulasi hanya 102 juta jiwa.Mengingat tahun ini adalah tahun kedua sejak dimulainya MEA(Masyarakat Ekonomi ASEAN),yang dimana kesepakatan perdagangan bebas tersbut akan menambah jumlah pengangguran di Indonesia akibat kurang cakap atau kurang ahli.Hal ini tentu akan sangat mengkhawatirkan bangsa Indonesia dan juga kita para milenial.
Namun kita tidak perlu khawatir akan hal tersebut mengingat angka pertumbuhan pengguna internet dan pengguna smartphoe di Indonesia meningkat dan juga populasi para millennia meningkat tentu hal ini bisa dijadikan senjata pamungkas dalam mebersaing pada MEA.Tapi hal itu tidak boleh hanya menjadi aspirasi saja kemudian menjadi angan-angan kosong,karena menguasai digital pada era gobalisasi ini sangat penting.Jika kita lebih memperdalam,menekuni dan mengasah kemampuan kita dibidang digital,tentu hal tersebut bisa menjadi nilai jual tersendiri di tengah era globalisasi ini.
Peran penting digital dalam menaikan pendapatan perkapita suatu bangsa atau mengurangi jumlah pengangguran di Indonesia ataupun di dunia dapat kita ambil contoh dari perusahaan ternama di China yakni Alibababa group perusahaan yang tadinya hanya beranggotakan 17 orang kini kini menjadi perusahaan internet terbesar ketiga setelah Google dan Facebook.Dengan IPO(Initial Publif Offering) sebesar USD 25 miliar maka Alibaba group akan mendapatkan kapitalisasi pasar sebesar USD 165 miliar.Angka ter sebut merupakan angka yang sangat fantastis dan sangat membantu perekonomian bangsa.
Presiden kita Jokowi Dodo mengatakan bahwa beliau ingin menjadikan Indonesia sebagai basis ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada saat Jokowi memimpin rapat kabinet di kantor presiden,Jakarta,Selasa(27 september 2016).Hal ini tentu akan menjadikan digital semakin difokuskan oleh presiden kita Jokoowi Dodo untuk bersaing dalam MEA dan membina kita sang generasi mileial untuk mengasah kemampuan dibidang digital.Tentu hal tersebut sangat positif untuk lebih mengembangkan kemampuan digital dan membantu perekonomian Indonesia
.
Dengan adanya para millennial dan media serta teknologi yang memadai ditambah lagi dengan bantuan dari Presiden kita tentu akan mengurangi jumlah pengangguran dan sangat membantu perekenomian kita dan menurunkan stigma dari para generasi x kepada kita.Tentu kita juga harus bekerja keras agar keingingan sang presiden kita dapat terkabul.
Kita tidak boleh bangga karena generasi kita banyak diperbincangkan akhir-akhir ini.Karena yang diperbicangkan kebanyakan adalah sindiran dan stigma terhadap kita.Tapi dengan banyaknya para milenial,kita mampu menyelematkan ekonomi bangsa ini dengan pengetahuan serta kemampuan kita dibidang digital.
Daftar Pustaka
“Apa itu Genereasi Milenial.”Jurnal Cowo.21 April 2016.Web.8 Agustus 2017.< www.jurnalcowok.com/2016/04/apa-itu-generasi-millennial.html>“Jokowi Ingin Indonesia Jadi Negara Ekonomi Digital.”Republika.27 September 2016.Web.8 Agustus 2017.<http://www.republika.co.id/berita/ekonomi/makro/16/09/27/oe5qf4335-jokowi-ingin-indonesia-jadi-negara-ekonomi-digital-terbesar>
“Generasi Milenieal Terancam Pengangguran.”Kompas.22 Mei 2017.Web.8 Agustus 2017.< edukasi.kompas.com/read/2017/05/22/09161761/generasi.milenial.terancam.pengangguran>
“Gen X-Y-Z.”UPDATELIVE1000.8 Agustus 2017.< updatelive1000.wordpress.com/creative-marketing/gen-x-y-z/>
“Smartphone Rakyat Indonesia"RISTIDEKTI.12 Januari 2017.Web.8 Agustus.< www.dikti.go.id/smarphone-rakyat-indonesia-2/>
“:Pengguna Internet Indonesia Nomor Enam Dunia”KOMINFO.8 Agustus 2017.< kominfo.go.id/content/detail/4286/pengguna-internet-indonesia-nomor-enam-dunia/0/sorotan_media>