Post by mdzirizqy on Aug 14, 2018 4:45:45 GMT
GENERASI EMAS INDONESIA DI TAHUN 2045
Attitude
(By: Muhammad Dzi Rizqy)
Generasi emas adalah generasi yang diharapkan menjadi perintis perubahan dalam membentuk kehidupan dan peradaban bangsa yang lebih baik, yang merupakan cita-cita indonesia. Generasi emas yang dicita-citakan ini adalah generasi yang bermodalkan kecerdasan komprehensif, yakni produktif, inovatif, berperadaban unggul, serta interaksi sosial yang baik.
Lalu bagaimana cara agar terciptanya generasi emas ini? Yakni dengan menerapkan pendidikan karakter atau sikap atau attitude kepada generasi muda.
Pendidikan karakter yang tepat dapat menumbuhkan sikap yang baik bagi para generasi muda, yang dapat menciptakan generasi emas yang apresiatif, berwawasan, bertanggung jawab, disiplin, dan lain-lainnya.
Berbicara mengenai sikap atau attitude, pernahkah kita berpikir, bahwa sesuatu yang kita lakukan akan berpengaruh terhadap lingkungan sekitar dan begitu pula sebaliknya, hal-hal yang terjadi di lingkungan sekitar kita juga dapat berpengaruh terhadap diri kita. Cara kita berbicara, bertindak, memperlakukan orang lain, kesediaan kita beraksi terhadap suatu hal itu semua adalah attitude. Attitude tentu mempengaruhi perilaku orang lain.
Ada beberapa komponen yang dapat membentuk sikap atau attitude seseorang, antara lain :
• Komponen emosional atau afektif
Komponen yang bersifat evaluatif, yang berhubungan dengan bagaimana sesuatu atau kejadian dinilai atau ditanggapi.
• Komponen kognitif
Komponen yang tersusun atas dasar pengetahuan dan informasi yang dimiliki seseorang tentang objek.
• Komponen perilaku
Terbagi menjadi 2, yaitu :
o Eksplisit, seseorang yang terpengaruh oleh sikap kita.
o Implisit, kita yang terpengaruh oleh sikap seseorang.
Komponen-komponen tersebut dapat membentuk attitude yang positif ataupun negatif.
Suatu keadaan dapat berubah, tergantung pada attitude seseorang terhadap kondisi tersebut. Misalnya, jika kita memiliki attitude yang positif, kita dapat mengontrol masalah serta situasi yang ada dalam kehidupan dan menemukan jalan keluarnya.
Tetapi, ketika suasana normal dan kita memiliki attitude yang negatif, susasananya akan menjadi tidak nyaman dah bahkan dapat mengganggu lingkungan sekitar.
Lalu, sebagai mahasiswa contoh penerapan attitude dalam kehidupan kampus dapat dilakukan seperti berbicara menggunakan bahasa yang sopan, tidak memotong pembicaraan, menghormati orang lain, ikut organisasi, tidak membuang sampah sembarangan, berpakaian yang sopan, mendengarkan dosen ketika sedang menjelaskan di kelas, dan masih banyak lagi.
Tentunya sebagai bagian dari generasi emas, kita, para mahasiwa harus memiliki attitude yang positif, sebagai perintis perubahan dalam membentuk kehidupan dan peradaban bangsa. Attitude yang positif dapat memotivasi kita untuk mencapai tujuan tersebut, yaitu generasi emas Indonesia.
Jadi, attitude itu seperti magnet. Dimana jika memiliki good attitude hal-hal yang baik akan datang kepada kita, dan jika kita memiliki bad attitude maka hal-hal yang negatif lah yang akan datang. Dan sebagai mahasiswa kita haruslah menjadi good attitude, yang berpengaruh baik terhadap lingkungan sekitar.
After all, attitude matters!
#PKKMBTPUNJ2018_3