Post by akramzi on Aug 24, 2018 12:15:56 GMT
Bangsa Indonesia akan menjadi salah satu bangsa yang beruntung karena akan mengalami bonus demografi yang dimana bila dimanfaatkan serta dikelola dengan baik akan menjadi keuntungan untuk bangsa ini. Bangsa Indonesia akan memiliki masyarakat produktif yang lebih banyak daripada masyarakat yang tidak produktif pada tahun 2045. Hal ini menjadi potensi bagi bangsa kita untuk menjadi bangsa Super Power. Sebab menurut Kapolri, Tito Kanarvian menyatakan bahwa terdapat 3 aspek yang menjadikan suatu Negara menjadi Negara super power.
Yang pertama adalah jumlah penduduknya yang banyak, dalam data yang di publish oleh CIA World Factbook pada tahun 2004 Indonesia menduduki peringkat ke empat penduduk terbanyak didunia. kedua adalah jumlah sumberdaya alamnya yang banyak dan baik serta bentang alamnya yang luas. Bak nirvana di dunia menjadi kata yang dilontarkan untuk keindahan alam Indonesia. Karenanya mata akan dibuat takjum oleh keindahan alam dan hal lain yang ada didalamnya. Yang terakhir ialah IPTEK, Indonesia sangat mengikuti perkembangan zaman di era digital sehingga bangsa Indonesia memiliki potensi yang sangat besar menjadi bangsa super power pada tahun 2045, sebab bangsa Indonesia akan memiliki 3 aspek tersebut. Namun apabila salah satu aspek bermasalah, yaitu aspek jumlah penduduknya banyak namun penduduk Indonesia tidak berkompeten dalam kualitas sumber daya manusianya itu sendiri , maka bangsa Indonesia memiliki potensi hanya menjadi negara super penduduk saja namun bukan negara super power.
Untuk menjadi negara super power tentu saja bukan hal yang mudah, membutuhkan proses panjang untuk meraih hal tersebut serta berbagai tantanganpun akan hadir. Hal kecil yang dapat menunjang bangsa Indonesia untuk menjadi negara super power adalah dari cara sumber daya manusianya tersebut berfikir. berfikir kritis ialah salah satu aspek yang dapat membantu kita dalam proses penyelesaian masalah. Hal tersebut dapat dipupuk sejak anak usia dini dan yang pastinya dibimbing oleh berbagai pihak seperti guru-guru di sekolah, masyarakat serta keluarga khususnya orangtua. Orangtua memiliki banyak sekali peran dalam pendidikan di Indonesia, khususnya dalam membentuk karakter anak-anak Indonesia. Sebab orangtua dan keluarga memiliki waktu lebih banyak untuk anak-anak usia dini dalam membentuk karakter, khususnya dalam berfikir kritis daripada guru disekolah yang hanya menemani anak-anak usia dini rata-rata 3-4 jam disekolah.
Dalam membentuk karakter khususnya dalam berfikir kritis dapat dibentuk mulai dari berliterasi, secara harfiah literasi merupakan kemampuan dasar seseorang untuk membaca, menulis berhitung dan berfikir kritis. yang salah salah satu cara untuk meningkatkan literasi adalah dengan membaca , dengan membaca membuat fikiran kita lebih terbuka dan lebih kritis untuk menerima informasi , sehingga dapat memanfaatkan sumber daya lainnya yang ada di Indonesia.
Dewasa ini kita hidup dimana banyak sekali informasi yang tersedia, atau juga disebut dengan banjir informasi. Yang dimana bukan kita yang mencari informasi tersebut. Namun, informasi tersebut yang datang dengan melalui berbagai media. Berfikir kritis dapat membantu kita dalam memilah suatu informasi yang baik dan dapat membantu kita untuk memperkaya informasi dalam berkehidupan sehari hari. Dan hal ini pula yang dapat membantu generasi muda seperti kita untuk membangun Indonesia lebih baik lagi. Dengan menggabungkan sumber daya manusia yang ada serta berkompeten untuk mengelola sumber daya Indonesia yang kaya maka Indonesia akan siap untuk menjadi negara super power.
Akram Ziyad Chairullah
#PKKMBTPUNJ2018_3
Yang pertama adalah jumlah penduduknya yang banyak, dalam data yang di publish oleh CIA World Factbook pada tahun 2004 Indonesia menduduki peringkat ke empat penduduk terbanyak didunia. kedua adalah jumlah sumberdaya alamnya yang banyak dan baik serta bentang alamnya yang luas. Bak nirvana di dunia menjadi kata yang dilontarkan untuk keindahan alam Indonesia. Karenanya mata akan dibuat takjum oleh keindahan alam dan hal lain yang ada didalamnya. Yang terakhir ialah IPTEK, Indonesia sangat mengikuti perkembangan zaman di era digital sehingga bangsa Indonesia memiliki potensi yang sangat besar menjadi bangsa super power pada tahun 2045, sebab bangsa Indonesia akan memiliki 3 aspek tersebut. Namun apabila salah satu aspek bermasalah, yaitu aspek jumlah penduduknya banyak namun penduduk Indonesia tidak berkompeten dalam kualitas sumber daya manusianya itu sendiri , maka bangsa Indonesia memiliki potensi hanya menjadi negara super penduduk saja namun bukan negara super power.
Untuk menjadi negara super power tentu saja bukan hal yang mudah, membutuhkan proses panjang untuk meraih hal tersebut serta berbagai tantanganpun akan hadir. Hal kecil yang dapat menunjang bangsa Indonesia untuk menjadi negara super power adalah dari cara sumber daya manusianya tersebut berfikir. berfikir kritis ialah salah satu aspek yang dapat membantu kita dalam proses penyelesaian masalah. Hal tersebut dapat dipupuk sejak anak usia dini dan yang pastinya dibimbing oleh berbagai pihak seperti guru-guru di sekolah, masyarakat serta keluarga khususnya orangtua. Orangtua memiliki banyak sekali peran dalam pendidikan di Indonesia, khususnya dalam membentuk karakter anak-anak Indonesia. Sebab orangtua dan keluarga memiliki waktu lebih banyak untuk anak-anak usia dini dalam membentuk karakter, khususnya dalam berfikir kritis daripada guru disekolah yang hanya menemani anak-anak usia dini rata-rata 3-4 jam disekolah.
Dalam membentuk karakter khususnya dalam berfikir kritis dapat dibentuk mulai dari berliterasi, secara harfiah literasi merupakan kemampuan dasar seseorang untuk membaca, menulis berhitung dan berfikir kritis. yang salah salah satu cara untuk meningkatkan literasi adalah dengan membaca , dengan membaca membuat fikiran kita lebih terbuka dan lebih kritis untuk menerima informasi , sehingga dapat memanfaatkan sumber daya lainnya yang ada di Indonesia.
Dewasa ini kita hidup dimana banyak sekali informasi yang tersedia, atau juga disebut dengan banjir informasi. Yang dimana bukan kita yang mencari informasi tersebut. Namun, informasi tersebut yang datang dengan melalui berbagai media. Berfikir kritis dapat membantu kita dalam memilah suatu informasi yang baik dan dapat membantu kita untuk memperkaya informasi dalam berkehidupan sehari hari. Dan hal ini pula yang dapat membantu generasi muda seperti kita untuk membangun Indonesia lebih baik lagi. Dengan menggabungkan sumber daya manusia yang ada serta berkompeten untuk mengelola sumber daya Indonesia yang kaya maka Indonesia akan siap untuk menjadi negara super power.
Akram Ziyad Chairullah
#PKKMBTPUNJ2018_3