Post by 1101618005 on Aug 24, 2018 15:45:29 GMT
Tema : Generasi Emas Indonesia di Tahun 2045
Nama : Umy Khoerunnisya
Pentingnya Attitude Dalam Kehidupan
Istilah sikap yang dalam bahasa Inggris disebut attitude pertama kali digunakan oleh Herbert Spencer (1862), yang menggunakan kata ini untuk menunjuk suatu status mental seseorang. Kemudian pada tahun 1888 Lange menggunakan konsep ini dalam suatu eksperimen laboratorium. Sikap merupakan suatu kecenderungan untuk mendekat atau menghindar, posotitif atau negative terhadap berbagai keadaan sosial, apakahnitu institusi, pribadi, situasi, ide, konsep dan sebagainya (Howard dan Kendler, 1974;Gerungan, 2000).
Seperti yang kita ketahui bahwa seseorang dalam berhubungan dengan orang lain melakukan perbuatan yang telah disadari apa dampak yang akan diterima setelahnya. Hal inilah yang disebut dengan sikap. Oleh karena itu ahli psikologi W.J. Thomas memberi batasan sikap sebagai suatu kesadaran individu yang menentukan perbuatan-perbuatan yang nyata ataupun yang mungkin akan terjadi di dalam kegiatan-kegiatan sosial. Dalam hal ini Thomas menyatakan bahwa sikap seseorang selalu diarahkan terhadap sesuatu hal atau suatu objek tertentu. Tidak ada satu sikap pun yang tanpa objek. Sebagian besar orang yang sukses setuju jika sikap merupakan hal yang paling utama dalam meraih kesuksesan mereka.
Seperti yang kita ketahui bahwa seseorang dalam berhubungan dengan orang lain melakukan perbuatan yang telah disadari apa dampak yang akan diterima setelahnya. Hal inilah yang disebut dengan sikap. Oleh karena itu ahli psikologi W.J. Thomas memberi batasan sikap sebagai suatu kesadaran individu yang menentukan perbuatan-perbuatan yang nyata ataupun yang mungkin akan terjadi di dalam kegiatan-kegiatan sosial. Dalam hal ini Thomas menyatakan bahwa sikap seseorang selalu diarahkan terhadap sesuatu hal atau suatu objek tertentu. Tidak ada satu sikap pun yang tanpa objek. Sebagian besar orang yang sukses setuju jika sikap merupakan hal yang paling utama dalam meraih kesuksesan mereka.
Jauh dari penjelasan mengenai sikap diatas, jika kita berbicara mengenai potret attitude atau sikap yang tidak baik yang banyak dilakukan oleh pelajar di Indonesia tentu masih saja ada. Misalnya saja pelajar SD yang merokok, kasus seksual juga mabuk-mabukan dikalangan SMP hingga tawuran dikalangan pelajar SMA. Lalu menjadi tanggung jawab siapa jika anak pelajar tersebut bermasalah mengenai attitudenya seperti diatas? Apakah kita harus salahkan orang tuanya yang telah bersusah payah bekerja menghidupi anaknya, menyekolahkannya, jerih payahnya hanya disyaratkan dengan harapan kelak anaknya akan menjadi orang yang berguna bagi orang lain dan negaranya. Apakah kita harus salahkan guru yang telah mendidiknya? Ataukah salah dirinya sendiri? Kita kembalikan lagi pada evaluasi mengenai apa yang mereka dapatkan dari lingkungan hidupnya, bagaimana kesehariannya di lingkungan keluarga, sekolah, maupun dalam masyarakat. Mungkin yang perlu dilakukan jika telah terjadi masalah penyimpangan attitude seperti ini adalah bagaimana cara mengatasinya.
Bukan hal yang mudah memang untuk merubah attitude atau sikap dari diri seseorang, untuk belajar agar menjadi seorang yang pintar mungkin kita bisa melakukannya dengan cepat namun untuk merubah sikap perlu waktu yang lama. Hal ini pula yang menjadikan sikap yang baik itu perlu ditanamkan sejak dini.
Maka dari itu tak sedikit yang beranggapan bahwasannya kini adab seolah kian dikesampingkan, moral kian ditinggalkan, dan demokrasi diartikan sebebas-bebasnya sehingga apabila guru salah satu jawaban saja segera ditertawakan tanpa melihat begitu banyak jawaban yang sudah benar.
Jadi memang sejatinya sekolah adalah tempat untuk mencari ilmu yang bermanfaat bagi kita di kemudian hari, namun selain itu kita juga harus mengimbanginya dengan attitude yang baik. Sungguh akan menjadi seseorang yang sangat sempurna jika sudah berprestasi kemudian diimbangi pula dengan attitude yang baik. Sikap yang kita perlihatkan pada orang lain akan menentukan sikap orang lain terhadap kita, misalnya saja saat kita tersenyum pada teman kita, mungkin mereka juga akan balik tersenyum pada kita. Begitu sebaliknya. Dalam kehidupan sehari-hari kita harus tetap menjaga sikap dan tingkah laku dengan baik, sehingga dapat diterima dalam lingkungan dimana kita berada. Jika ditanya tentang seberapa pentingnya sikap dengan prestasi dalam kehidupan ini saya akan menjawab 25% prestasi dan 75% sisanya untuk sikap itu sendiri.
Sikap merupakan sebuah pandangan positive ataupun negative terhadap suatu objek yang sedang dihadapinya saat itu atau yang telah lalu. Cerdas secara intelektual itu penting namun attitude adalah yang utama. Buktikan bahwa kita bisa menjadi seorang pelajar yang cerdas juga memiliki akhlak yang baik. Kesimpulannya pentingnya peranan sikap yang dimunculkan oleh seseorang untuk dapat mengaplikasikan sikapnya ke dalam bentuk tindakan terhadap suatu objek maupun sebuah peristiwa yang sedang dihadapinya.