Post by nrlnabill on Aug 11, 2017 4:23:04 GMT
Nama : Nurul Nabilah
Generasi Millennial memiliki karakteristik yang berbeda dengan generasi sebelumnya, karena di zaman kita lahir listrik sudah tersedia dengan mudah, bahkan TV bukan hal menakjubkan bagi kita. Sudah banyak hal baru yang membuat kami sibuk dan berpaling dari TV dan radio. Selain itu yang membuat kami disebut dengan generasi berbeda, generasi Millennial yaitu generasi yang bosan dengan hal yang rumit, mencari jalan pintas adalah yang petama kali dipikirkan Millennial dalam menghadapi situasi. Pilihan yang termudah itulah yang akan kami ambil, seperti dalam kehidupan sehari-hari contohnya untuk sampai di tempat tujuan, dari pada jalan kaki dan menggunakan trasportsi publik yang kadang dinilai kurang memadai, sudah pasti ditinggalkan millennial dan lebih memilih naik kendaraan pribadi untuk sampai di tempat tujuan.
Generasi Millennial memiliki karakteristik yang berbeda dengan generasi sebelumnya, karena di zaman kita lahir listrik sudah tersedia dengan mudah, bahkan TV bukan hal menakjubkan bagi kita. Sudah banyak hal baru yang membuat kami sibuk dan berpaling dari TV dan radio. Selain itu yang membuat kami disebut dengan generasi berbeda, generasi Millennial yaitu generasi yang bosan dengan hal yang rumit, mencari jalan pintas adalah yang petama kali dipikirkan Millennial dalam menghadapi situasi. Pilihan yang termudah itulah yang akan kami ambil, seperti dalam kehidupan sehari-hari contohnya untuk sampai di tempat tujuan, dari pada jalan kaki dan menggunakan trasportsi publik yang kadang dinilai kurang memadai, sudah pasti ditinggalkan millennial dan lebih memilih naik kendaraan pribadi untuk sampai di tempat tujuan.
Gaya hidup Millennial yang selalu mengutamakan kepraktisan dalam kehidupan bersosialisasi, berinteraksi, kegiatan transaksi, bahkan keperluan pembelajaran. Mereka menggunakan media social sebagai cara utama dalam bersosialisasi dengan orang yang baru di kenal, berinteraksi dengan keluarga dan saudara. Suatu kewajiban bagi millennial memiliki akun media social seperti Facebook, Twitter, Line, Instagram dan masih banyak lagi, dengan begitu mereka bisa mendapatkan teman di media maya dan hal-hal lainnya.
Untuk mencari barang yang dibutukan millennial tidaklah sulit, denagan adanya online shop, mereka tidak perlu keluar rumah, tidak perlu ke toko atau pasar, bahkan tidak perlu beranjak dari tempat hanya menggunakan perangkat posel atau pc yang di dukung jaringan internet sudah dapat berbelanja ke luar kota hingga luar negeri. Masih berhubungan dengan transaksi pastinya generasi millennial meninggalkan sesuatu yang merepotkan dan pindah ke cara yang lebih praktis, yaitu tidak menggunakan uang tunai lagi alias cashless sebagai alat transksi. Generasi ini lebih suka tidak repot membawa uang, karena sekarang hampir semua pembelian bisa dibayar menggunakan kartu, sehingga lebih praktis, hanya perlu gesek atau tapping. Mulai dari transportasi umum seperti bis dan commuter line yang sudah menggunakan sistem e-money, hingga berbelanja baju dengan kartu kredit dan kegiatan jual beli lainnya.
Populasi orang yang suka membaca buku turun drastis pada generasi millennial. Bagi generasi ini, tulisan dinilai memusingkan dan membosankan. Generasi millennial bisa dibilang lebih menyukai melihat gambar, apalagi jika menarik dan berwarna. Walaupun begitu, millennial yang hobi membaca buku masih tetap ada. Namun, mereka sudah tidak membeli buku di toko buku lagi. Mereka lebih memilih membaca buku online (e-book) sebagai salah satu solusi yang mempermudah generasi ini, untuk tidak perlu repot membawa buku. Sekarang ini, sudah banyak penerbit yang menyediakan format e-book untuk dijual, agar pembaca dapat membaca dalam ponsel pintarnya.
Sebagaimana yang telah kita ketahui tentang generasi millennial sangat menyukai kemudahan begitu juga dengan generasi yang sebelumnya yaitu Generation Builders, Baby Bloomers, dan generation X. Berbagai kalangan, berbagai genesasi, berbagai macam manusia pasti menginginkan usaha minimal dibandingkan hal yang merepotkan, demi mendapatkan sesuatu kebutuhan secara efisien. Akan tetapi, pada generasi millennial sebuah kemudahan itu didapatkan karena dukungan perkembangan teknologi yang semakin canggih sejalan dengan berjalannya waktu. Walaupun begitu generasi millennium tidak dapat dibuktikan kebenarannya disebut sebagai pemalas, memilih yang mudah adalah membuat sesuatu menjadi lebih efisien dan produktif menghasilkan sesuatu hasil dari apa yang dikerjakan. Geneasi yang memiliki pandangan terbuka dengan segala opini, generasi yang menerima perubahan atau open minded, generasi yang luar biasa dengan ide dan inovasi, adalah generasi Y yang disebut generasi millennial.